Kabarenergi.com, Jakarta – Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) memasang sebanyak 55 lampu tenaga surya (matahari) di Kabupaten Sumenep, Madura.
“Pemasangan PJU-TS merupakan wujud komitmen pemerintah bersama dengan DPR RI dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur berbasis energi bersih yang ramah lingkungan. Ini juga menjadi upaya kami agar anggaran negara dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat,” ujar Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur EBTKE, Senda Hurmuzam Kanam, dikutip di situs Ditjen EBTKE, Senin (27/5/2024).
Lebih lanjut Senda menyampaikan pemasangan PJU-TS merupakan salah satu langkah pemerintah dalam rangka mengurangi emisi gas rumah kaca melalui pemanfaatan energi bersih yang minim emisi dan ramah lingkungan untuk mencapai Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060 atau lebih cepat.
Tak hanya itu, PJU-TS ini juga diharapkan dapat bermanfaat bagi pemerintah daerah untuk menghemat pengeluaran Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang berasal dari pajak penerangan jalan.
“Seiring dengan diterapkannya tariff adjustment bagi golongan rumah tangga berdaya 3.500 VA atau lebih dan golongan pemerintah, termasuk di dalamnya golongan tarif Penerangan Jalan Umum (P3), maka pemasangan PJU-TS ini sangat bermanfaat bagi pemda untuk menghemat pengeluaran PAD yang berasal dari pajak penerangan jalan,” terangnya.
Di hadapan Pemda Sumenep dan perwakilan tokoh masyarakat, Senda menghimbau masyarakat untuk menjaga PJU-TS yang telah dipasang agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu yang panjang.
Pada kesempatan yang sama, Ridwan Hisjam mendorong masyarakat agar proaktif untuk menjaga PJU-TS dengan berkoordinasi jika unit tersebut tidak berfungsi. Karena PJU-TS ini memberikan manfaat yang besar untuk masyarakat, Ridwan berharap program ini terus berjalan di masa yang akan datang.
Sementara itu, Imam Buhari, salah seorang tokoh masyarakat di Sumenep menyampaikan apresiasi kepada Kementerian ESDM dan DPR-RI yang telah bersinergi sehingga PJU-TS bisa terpasang di daerahnya.
Senada dengan Imam, Wakil Bupati Sumenep, Dewi Khalifah menyampaikan apresiasi atas dukungan pemasangan PJU-TS di wilayahnya. Menurutnya, penerangan tersebut sangat penting karena dapat mencegah terjadinya kecelakan dan meminimalisir angka kriminalitas di sekitar jalan yang dilewati masyarakat.
Mengingat PJUTS ini sangat penting, Wakil Bupati berharap pemerintah dapat melatih masyarakat agar menjadi teknisi khusus yang mampu memperbaiki kerusakan pada PJU-TS.
“Kami berharap program PJU-TS terus memberikan manfaat dan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di wilayah Kabupaten Sumenep,” pungkasnya. (dnr)