HeadlineNews

BPH Migas dan PGN Jaga Pasokan Gas Bumi Selama Nataru 2026

245
×

BPH Migas dan PGN Jaga Pasokan Gas Bumi Selama Nataru 2026

Share this article

KABARENERGI.COM – Dalam upaya memastikan keandalan pasokan gas bumi selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru), Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) bersama PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) melakukan monitoring langsung ke sejumlah pelanggan gas bumi serta lokasi offtake station PGN di Jawa Timur, Jumat (26/12/2025). Sinergi antara regulator dan badan usaha niaga ini menjadi kunci dalam menjaga distribusi gas bumi tetap aman dan andal bagi seluruh sektor pelanggan, mulai dari industri, komersial, hingga rumah tangga.

Kegiatan monitoring dipimpin oleh Kepala BPH Migas Wahyudi Anas, didampingi Direktur Manajemen Risiko PGN Eri Surya Kelana, Direktur Teknik dan Operasi Pertagas Agung Indri Pramantyo, serta General Manager PGN Sales Operation Region (SOR) III Hedi Hedianto beserta jajaran. Kunjungan lapangan ini merupakan bagian dari upaya memastikan kontinuitas pasokan gas bumi, khususnya bagi sektor layanan publik dan industri strategis selama masa libur panjang.

Scroll kebawah untuk lihat konten
Advertisement

Kepala BPH Migas Wahyudi Anas menegaskan bahwa pasokan gas bumi selama periode Nataru berada dalam kondisi sangat aman tanpa gangguan operasional.
“Suplai gas bumi selama periode perayaan Natal dan Tahun Baru berada dalam kondisi sangat aman dan tidak mengalami kendala operasional,” ujarnya.

Menurut Wahyudi, kondisi penyaluran gas bumi justru relatif lebih aman karena kapasitas pasokan tersedia lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Sistem distribusi dan pengangkutan gas berjalan normal dan andal, sementara sektor kelistrikan tetap beroperasi secara stabil.

Salah satu lokasi yang dikunjungi adalah Rumah Sakit William Booth Surabaya yang telah memanfaatkan gas bumi sejak 1998. Pihak rumah sakit menyampaikan bahwa selama lebih dari dua dekade penggunaan gas bumi, tidak pernah terjadi gangguan pasokan. Selain keandalan, pemanfaatan gas bumi juga memberikan efisiensi biaya yang signifikan, dengan penghematan mencapai sekitar 53 persen.

Read  Pembentukan Sub Penyalur BBM Subsidi di Daerah Terpencil Akan Dipermudah

Monitoring juga dilakukan ke PT Indospring Tbk di Gresik, pelanggan sektor industri dengan konsumsi gas sekitar 1,2 juta standar kaki kubik per bulan. Perusahaan tersebut saat ini tengah melakukan pengembangan kawasan dan penambahan pabrik baru, yang menegaskan pentingnya pasokan gas bumi yang berkelanjutan dan berdaya saing bagi industri nasional.

Wahyudi menambahkan bahwa kunjungan lapangan ini sekaligus menegaskan peran seluruh pemangku kepentingan dalam ekosistem gas bumi nasional.
“Kunjungan ke sektor industri dan rumah sakit ini menjadi bagian dari penegasan peran regulator, peran badan usaha sebagai operator pipa transmisi, serta peran badan usaha niaga dalam menjaga kontinuitas penyaluran gas bumi agar tidak terjadi gangguan,” katanya.

Dari sisi operator niaga, Direktur Manajemen Risiko PGN Eri Surya Kelana menyampaikan bahwa PGN telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Nataru sejak November hingga 11 Januari mendatang.
“Menghadapi periode Natal dan Tahun Baru, PGN telah melakukan berbagai persiapan dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas),” ujarnya.

Eri menjelaskan, terdapat tiga strategi utama yang dijalankan Satgas Nataru, yakni memastikan keandalan infrastruktur gas, pemenuhan seluruh kontrak pasok, serta penerapan reliability strategy. Selain itu, PGN juga menyiapkan pasokan alternatif melalui beyond pipeline, seperti Compressed Natural Gas (CNG), guna mengantisipasi potensi peningkatan kebutuhan.

Sementara itu, General Manager PGN SOR III Hedi Hedianto mengungkapkan bahwa realisasi penyaluran gas selama periode Nataru di wilayah SOR III mencapai sekitar 236 hingga 241 BBTUD. Sebagian besar penyaluran gas tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan pembangkit listrik, antara lain di Tambak Lorok, Gresik, dan Batang.

Hedi memastikan kesiapan layanan gas bumi di wilayah SOR III berjalan optimal sehingga seluruh sektor pelanggan dapat memanfaatkan gas bumi dengan aman dan lancar selama periode libur Nataru. PGN, kata dia, berkomitmen menjaga keandalan suplai dan kualitas layanan bagi seluruh pelanggan di Jawa Timur dan sekitarnya. (CJN)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News